Tugas: Membuat gambaran diri sebagai Guru Penggerak di masa depan
Pendahuluan
Setelah menyelesaikan program Guru Penggerak, saya, Dini Febriana, telah berkomitmen untuk menerapkan nilai-nilai Guru Penggerak dalam setiap aspek kegiatan di sekolah. Berikut adalah kisah narasi yang menggambarkan aktivitas saya selama tiga tahun terakhir sebagai Guru Penggerak, mencakup kegiatan rutin, terprogram, dan ad-hoc yang saya jalani dengan berlandaskan pada nilai-nilai berpihak pada murid, mandiri, reflektif, kolaboratif, dan inovatif.
1. Berpihak pada Murid
![](https://static.wixstatic.com/media/c9dd7a_ab465f575541449e806d5bf2baa29016~mv2.png/v1/fill/w_444,h_228,al_c,q_85,enc_auto/c9dd7a_ab465f575541449e806d5bf2baa29016~mv2.png)
Kegiatan Harian
Setiap hari, saya memastikan bahwa pembelajaran di kelas saya bersifat inklusif dan personal. Saya menggunakan pendekatan diferensiasi untuk menyesuaikan metode pengajaran dengan kebutuhan individu siswa. Misalnya, saya memberikan proyek-proyek pilihan yang memungkinkan siswa untuk mengekspresikan diri mereka sesuai dengan minat dan kemampuan mereka.
Program Rutin
Setiap minggu, saya mengadakan sesi bimbingan dan konseling bagi siswa yang memerlukan bantuan tambahan, baik akademik maupun personal. Saya juga aktif dalam program mentoring untuk siswa yang menunjukkan potensi kepemimpinan, membantu mereka mengembangkan keterampilan dan percaya diri.
Kegiatan Ad-hoc
Saya menyelenggarakan workshop "Student Voice" yang melibatkan murid dalam pengambilan keputusan terkait kegiatan sekolah. Mereka diajak untuk memberikan masukan dan ide tentang bagaimana sekolah dapat lebih baik melayani kebutuhan mereka.
2. Mandiri
Kegiatan Harian
Saya rutin mengembangkan keterampilan diri melalui pembelajaran mandiri. Setiap pagi, saya meluangkan waktu untuk membaca artikel atau jurnal pendidikan terbaru guna memperbarui pengetahuan saya tentang metode pengajaran dan teknologi terbaru.
Program Rutin
Saya mengikuti dan menyelesaikan kursus online secara teratur. Setiap semester, saya mendaftar setidaknya satu kursus yang relevan dengan bidang pengajaran saya atau pengembangan profesional.
Kegiatan Ad-hoc
Saya terlibat dalam proyek penelitian tindakan kelas (PTK) untuk mencari solusi terhadap permasalahan pembelajaran di kelas. Hasil penelitian ini kemudian saya bagikan kepada rekan-rekan guru melalui seminar internal sekolah.
3. Reflektif
![](https://static.wixstatic.com/media/c9dd7a_4a70dcacbfac467d96dbd8ec583efe4d~mv2.jpg/v1/fill/w_980,h_735,al_c,q_85,usm_0.66_1.00_0.01,enc_auto/c9dd7a_4a70dcacbfac467d96dbd8ec583efe4d~mv2.jpg)
Kegiatan Harian
Setiap akhir hari, saya meluangkan waktu untuk refleksi pribadi. Saya menulis jurnal reflektif tentang apa yang berhasil dan tidak berhasil dalam proses pembelajaran hari itu, serta rencana perbaikan untuk keesokan harinya.
Program Rutin
Saya memimpin kelompok belajar reflektif (lesson study) dengan rekan-rekan guru setiap bulan. Dalam kelompok ini, kami berbagi pengalaman, mengobservasi praktik mengajar, dan memberikan umpan balik konstruktif satu sama lain.
Kegiatan Ad-hoc
Setiap semester, saya menyelenggarakan sesi refleksi bersama murid. Kami mendiskusikan apa yang telah mereka pelajari, tantangan yang dihadapi, dan bagaimana mereka merasa pembelajaran dapat ditingkatkan.
4. Kolaboratif
![](https://static.wixstatic.com/media/c9dd7a_8fce678e906e4b08a95fafb29a11cf51~mv2.png/v1/fill/w_980,h_551,al_c,q_90,usm_0.66_1.00_0.01,enc_auto/c9dd7a_8fce678e906e4b08a95fafb29a11cf51~mv2.png)
Kegiatan Harian
Saya mendorong kolaborasi di dalam kelas dengan menggunakan metode pembelajaran berbasis proyek (project-based learning). Murid bekerja dalam tim untuk menyelesaikan proyek yang berkaitan dengan materi pelajaran.
Program Rutin
Setiap minggu, saya berkolaborasi dengan guru-guru lain dalam perencanaan kurikulum lintas mata pelajaran. Kami menciptakan unit pembelajaran terpadu yang menghubungkan berbagai disiplin ilmu untuk memberikan pengalaman belajar yang komprehensif bagi siswa.
Kegiatan Ad-hoc
Saya mengorganisir dan memfasilitasi komunitas praktik guru (professional learning community) di sekolah saya. Dalam komunitas ini, kami berbagi strategi pengajaran, mendiskusikan tantangan, dan mencari solusi bersama.
5. Inovatif
![](https://static.wixstatic.com/media/c9dd7a_26bf25567e364c7c8f58df4006af61e6~mv2.png/v1/fill/w_394,h_222,al_c,q_85,enc_auto/c9dd7a_26bf25567e364c7c8f58df4006af61e6~mv2.png)
Kegiatan Harian
Saya menerapkan teknologi dalam pembelajaran dengan menggunakan berbagai aplikasi dan platform digital untuk membuat pembelajaran lebih interaktif dan menarik. Misalnya, saya mengembangkan aplikasi gamifikasi untuk membuat kuis dan permainan edukatif.
Program Rutin
Setiap bulan, saya mengadakan sesi "Innovation Day" di mana siswa dapat mempresentasikan proyek kreatif mereka yang menggunakan teknologi. Ini mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah.
Kegiatan Ad-hoc
Saya memimpin proyek sekolah untuk mengembangkan perpustakaan digital. Kami mengumpulkan dan mengorganisir sumber daya digital yang dapat diakses oleh semua murid dan guru, memfasilitasi akses ke informasi dan pembelajaran jarak jauh.
Penutup
Dalam tiga tahun sebagai Guru Penggerak, saya telah berusaha untuk menerapkan nilai-nilai berpihak pada murid, mandiri, reflektif, kolaboratif, dan inovatif dalam setiap aktivitas saya. Melalui berbagai kegiatan harian, program rutin, dan kegiatan ad-hoc, saya berkomitmen untuk terus menginspirasi dan meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. Perjalanan ini tidak hanya memperkaya pengalaman saya sebagai pendidik tetapi juga memberikan dampak positif bagi murid dan rekan kerja di lingkungan pendidikan saya.